Part – II, Endologi & Paidologi ( 2 Komposisi Ilmu Entoelkeong )

oleh Kanjeng Machrus pada 30 Juli 2012 pukul 23:59 ·

  Pada awalnya Paidologi muncul sebagai sebuah resume yang saya ambil dari berbagai sumber dan keadaan. Dan akumulasi dari resume-resume tersebut kami olah dan kami susun menjadi sebuah metode yang mempelajari dinamika persoalan dalam kehidupan ini dalam bentuk yang agak nakal/maido ( maido = ngeyel, paidologi = ilmu ngeyel )
Konon di lokalisasi terbesar Surabaya, Dolly, pernah terjadi tawar menawar harga “bawang menceng” antara pelanggan dengan PSK. Dolly itu kepanjangan dari Dodolan barang sing digawe ngetab oli. Sudah umum tarif PSK tersebut adalah 200 ribu per malam, tapi si lelaki mengatakan :’mbak, ayo semalam aja, ntar kubayar 100 ribu, kan aku pelangganmu..”. dan jawaban dari sang PSK tersebut diluar dugaan. Dia bilang : “opo..? 100 ribu?? emang bawuk e negoro opo???” ( jawaban PSK itu tadi merupakan bagian dari paidologi )

Pernah juga terjadi di Solo ketika ada sebuah becak yang asal nyelonong menyeberang perempatan. Sontak hal itu membuat sebuah mobil plat merah berhenti mendadak dan membuat sopirnya marah. Si sopir membuka jendela dan teriak : “tukang becak guoblok ! kalo nyebrang lihat-lihat !!” dan dengan enteng si tukang becak menjawab : “ justru kalo gak goblok saya nggak mbecak pak !” ( jawaban tukang becak itu adalah bentuk paidologi )
Pernah juga pada waktu kecil saya mendengan anekdot tentang Adam dan Hawa, konon setelah Hawa diciptakan, Adam langsung bernafsu untuk “menggauli” Hawa mengingat keduanya sama-sama belum mengenal memakai baju. Saat Adam mendekat, sontak Hawa bilang : “ stop!, berhenti Adam !!” sambil menunjuk kemaluannya Hawa bilang : “ ini adalah neraka !!” Tapi dengan senyum Adam menunjuk ke kemaluannya juga sambil mengatakan : “ini adalah syetan, dan syetan harus masuk neraka !” ( sekali lagi itu adalah jawaban Paidologi )
Ada juga anekdot tentang seorang nenek yang menyeberang jalan, namun ada pemuda yang mengendarai motor melaju cepat kearah nenek dan dengan gesit bisa menghindari tabrakan. Kemudian pemuda tadi berhenti untuk memastikan tidak terjadi apa-apa dengan si nenek. Si pemuda bilang: “ owalah nek, kalo nyebrang mbok ya hati-hati, untung tadi bisa kuhindari, kalo nggak bisa ketabrak kamu tadi nek..” dan dengan terus tertatih berjalan si nenek berujar : “kamu yang goblok..! masak nabrak nenek-nenek aja nggak becus..!!” sontak si pemuda melongo. ( nenek pun bisa paidologi..meski agak ngawur )
Cerita singkat diatas hanyalah gambaran umum dan minimalis untuk mengantarkan kita menuju renungan-renungan kecil dalam mencari kedewasaan pikir melalui Paidologi. Adapun dalam perkembangannya, Paidologi dapat digunakan untuk mencari informasi-informasi yang benar atau ilmu-ilmu yang hakiki secara konkret, rasional dan tak terbantahkan lagi.
Paidologi itu bukan waton ngeyel, melainkan ungkapan yang muncul hasil dari pola pikir yang terstruktur, tersistem rapi dan penuh pertimbangan. Kalau asal ngeyel itu namanya bagian dari bani isroil. Dan paidologi adalah salah satu tehnik yang amat penting dalam menimba ilmu-ilmu agama, khususnya bagian perbandingan madzhab atau perbandingan agama. Sebab tanpa komparasi, pemikiran anda dalam beragama akan seperti katak dalam tempurung atau sangat dogmatis. Sekedar contoh :
  1. Jika ada yang bilang puasa itu untuk menghayati susahnya hidup orang miskin, maka paidologinya adalah lha kalau orang miskin puasa itu untuk menghayati siapa??? Emang yang puasa orang berduit doank? Edan yak e…
  2. Tidur saat bulan puasa adalah ibadah. Paidologinya adalah diluar ramadlanpun, kalo tidur anda benar, niatnya juga benar, doanya benar maka juga akan bernilai ibadah. Wong “ngenthu” istri aja dapat pahala kok, apalagi tidur.
  3. Orang sering bilang idul fitri adalah hari kemenangan kita. Paidologinya adalah kemenangan dari mana?? Bukankah saat ramadlan itu syetan tidak ada? Jadi kalo anda bisa tadarus 24 jam, itu lumrah wong syetan dikarantina. Justru pada saat idul fitri itulah perang baru dimulai. Semua syetan juga mulai dilepaskan. Jadi setelah idul fitri, kalo anda masih bisa tadarus 24 jam ya hebat !!! sebab pastinya anda pasti dikerubuti syetan lagi. Atau jangan-jangan andalah syetan itu.
So, sangat penting bukan paidologi itu?? Masih penasaran ?? ikuti lanjutannya di edisi mendatang. Semoga anda semua akan tercerahkan nanti. Gud luck !!!!

ingsoen 78

0 komentar:

Posting Komentar

About Me

Powered By Blogger
Diberdayakan oleh Blogger.